Posts

Showing posts with the label asuransi dan bisnis

Landasan Pemikiran Komunikasi Bisnis

BISNIS Adalah kegiatan sistem ekonomi yang diarahkan pada manajemen dan distribusi hasil industri dan jasa profesional, yang mendatangkan keuntungan. Esensi dari kegiatan bisnis adalah sebuah kesibukan. KOMUNIKASI Sering diartikan sebagai transfer informasi atau pesan-pesan (messages) dari pengirim pesan (komunikator) kepada penerima (komunikan). Dengan catatan bahwa proses tersebut tertujuan mencapai saling pengertian. Bisnis dan komunikasi sama-sama memulai kegiatannya dengan kegiatan produksi. Dalam komunikasi: yang diproduksi dinamakan informasi Dalam bisnis: yang diproduksi: barang dan jasa. Dalam kegiatan kedua, menyampaikan produk tersebut thd pihak lain. Dalam komunikasi pihak lain disebut dengan komunikator, audience, destination. Dalam bisnis: pihak lain disebut dengan konsumen, klien, buyer dan seterusnya. Ketiga : komunikasi dan bisnis sama-sama menimbulkan reaksi tertentu. Keempat: keduanya mempunyai hambatan-hambatan yang spesifik. Dengan cara berpikir (frame thinking) d...

Perencanaan Pesan-pesan Bisnis

Perencanaan pesan, merupakan suatu langkah strategis bagi pencapaian tujuan organisasi secara menyeluruh dan merupakan salah satu factor penentu keberhasilan komunikasi. Pesan–pesan bisnis yang terencana dengan baik akan mempermudah pencapaian tujuan komunikasi. Dalam ringkasan materi ini, akan dibahas proses komposisi, penentuan tujuan, analisis audience, penentuan ide pokok dan seleksi saluran dan media komunikasi. A. PEMAHAMAN PROSES KOMPOSISI Proses komposisi (composition process) penyusunan pesan-pesan bisnis dapat di analogikan dengan proses penciptaan lagu seperti yang dilakukan oleh seorang composer. Dia harus merencanakan lagu apa yang aka bibuat untuk mengiringi lagu tersebut. Kemudian mereka harus melakukan latihan dan uji ulang atau revisi-revisi yang diperlukan, sehingga lagu yang diciptakan mempunyai mutu yang bagus, enak didengar dan mudah dicerna oleh para pengemarnya. Penyusunan pesan-pesan bisnis meliputi tiga tahap, yaitu : a) Pencanaan Dalam fase perencanaan (plann...

Pengertian dan Manfaat Asuransi jiwa

Apa yang dimaksud dengan  asuransi jiwa  ? Pengertian asuransi jiwa adalah asuransi yang bertujuan menanggung orang terhadap kerugian finansial tak terduga yang disebabkan karena meninggalnya terlalu cepat atau hidupnya terlalu lama. Disini terlukis bahwa dalam  asuransi jiwa , risiko yang dihadapi adalah: 1. Risiko kematian. 2. Hidup seseorang terlalu lama. Allianz Life Indonesia melakukan kerjasama dengan Bank Muamalat untuk menjangkau masyarakat yang menjadikan perlindungan Asuransi secara syariah sebagai prioritas mereka. Produk yang dipasarkan melalui telemarketing adalah: M AlliSya Accident Protection Membayarkan santunan tunai jika nasabah meninggal dunia karena kecelakaan. Pilihan plan santunan tunai mulai dari Rp 300 juta hingga Rp 2 milyar. M Allisya Hospital Income Membayarkan santunan harian jika nasabah dirawat inap di RS dan tambahan santunan tunai jika nasabah melakukan pembedahan. Pilihan plan santunan harian mulai dari Rp 100.000 hingga ...

Pengertian Asuransi Kebakaran, Asuransi Kendaraan Bermotor, Asuransi Transportasi

A. Asuransi Kebakaran   Pengertian adalah asuransi yang menjamin kerugian dan jerusakan property berikut isinya akibat terjadinya kebakaran atau sebab-sebab lain yang termasuk dalam perluasannya. Jaminan Standart 1. kebakaran 2. sambaran petir 3. ledakan karena tekanan uap,gas, kimia 4. kejatuhan pesawat terbang atau benda yang jatuh dari pesawat 5. asap Resiko Perluasan Jaminan resiko yang dapat dijamin dengan tambahan premi  resiko akibat kerusuhan dan pemogokan resiko akibat perbuatan jahat orang lain ( pencurian dengan perusakan dan kebongkaran) resiko akibat gempa bumi  resiko akibat angin topan, banjir, badai dan kerusakan akibat air Objek Pertanggungan a. rumah tinggal, kantor, toko, pasar, apartemen, pabrik, gudang, hotel dsb b. barang atua mesin yang dipasang atau disimpan didalam bangunan seperti alat rumah tangga, mesin-mesin pabrik c. barang dagang atau stock yang disimpan dalam bangunan B. Asuransi Kendaraan Bermotor APA SAJA YANG...

Pengelolaan Bisnis Asuransi

Kondisi Yang Memungkinkan Berkembangnya Usaha Asuransi : Sistem ekonomi masyarakat berbentuk sistem perekonomian bebas.  Masyarakat sudah sangat maju dan merupakan masyarakat industri.  Peraturan perundang-undangan sudah terorganisir dengan baik, diterapkan secara adil dan sudah diketahui oleh masyarakat secara luas. Bentuk-bentuk Badan Usaha Asuransi : 1. Badan Usaha Milik Negara Adalah perusahaan asuransi yang modal dimiliki oleh pemerintah. Tujuan umumnya adalah untuk melindungi masyarakat lemah, yaitu tidak mampu melindungi diri terhadap risiko yang dihadapi melalui asuransi. 2. Perseroan Terbatas Adalah perusahaan yang dibentuk dengan tujuan mencari keuntungan (profit making) dalam bidang asuransi. Para pemegang saham dari perushaan ini pada hakikatnya merupakan pihak yang menanggung segala risiko yang terjadi, tetapi jugalah yang menikmati keuntungan yang dapat diperoleh oleh perusahaan. 3. Mutual Company Adalah badan asuransi yang didirik...

Prinsip Pengidentifikasian Resiko Bisnis

Pengertian: Identifikasi resiko merupakan proses penganalisaan terus menerus untuk menemukan secara sistematis resiko yang mengancam perusahaan. Manfaat Daftar Kerugian Potensial: Mengingatkan manajer resiko tentang kerugian-kerugian yang menimpa bisnisnya. Sebagai tempat mengumpulkan informasi. Sebagai badan pembanding dalam review dan evaluasi penggulangan resiko. Klasifikasi Kerugian Potensial: Kerugian harta milik ( property Losses ) terdiri dari : Kerugian langsung, Kerugian tidak langsung dan Kerugian atas pendapatan Kerugian berupa kewajiban kepada pihak lain ( Liability Losses ) Kerugian pesonalia ( Personnel Losses ) Metode Pengidentifikasian Risiko: Analisis resiko dengan daftar pertanyaan ( Risk analysis questionare ) Metode laporan keuangan ( financial statement ) Metode bagan alur ( flow chart ) Inspeksi langsung pada obyek Interaksi yang terencana dengan bagian-bagian lain di perusahaan Analisis catatan statistik tentang keru...

Revisi Pesan-Pesan Bisnis

Revisi (perbaikan) merupakan tahap terakhir dalam  proses penyusunan pesan bisnis. Pada tahap ini, dilakukan kegiatan penyuntingan  (editing), menulis ulang pesan, memproduksi pesan, dan  mencetak pesan.  Tahap revisi itu perlu dilakukan untuk memastikan  bahwa pesan yang direncanakan dan disusun sudah  bebas dari kesalahan. Pedomannya : Apakah sudah mencakup semua butir? Apakah susunan sudah bertalian secara logis? Apakah sudah ada keseimbangan antara  informasi umum dan spesifik? Apakah gagasan yang paling penting sudah mendapat porsi cukup dan  ditempatkan pada posisi menonjol? Apakah dukungan sudah cukup dan fakta diperiksa ulang? Apakah lebih meyakinkan bila pesan diatur dalam susunan yang berb eda? Apakah perlu menambahkan sesuatu? Menyunting Pesan (Editing) dan Meninjau Ulang Gaya dan Kemudahan Pembaca :  Apakah informasi penting telah ditekankan secara  efektif?  Apakah paragraf memiliki kalimat ...

Pengorganisasian Pesan-Pesan Bisnis

Hal-hal yang menyebabkan pesan-pesan tak terorganisasi: Bertele-tele Memasukkan bahan-bahan yang tidak relevan Menyajikan ide-ide secara tidak logis Informasi penting kadangkala tidak tercakup dlm pembahasan Bagaimana Tingkat Pemahaman Audience Ketika menyiapkan pesan-pesan, latar belakang audience seperti tingkat pendidikan, usia dan pengalaman perlu diperhatikan. Jika komunikator memiliki latar belakang yang jauh. Jika komunikator dan audience memiliki latar belakang yang jauh berbeda, perlu diputuskan terlebih dahulu seberapa jauh audience tersebut harus dididik. Cara memuaskan kebutuhan akan informasi audience Ada lima tahapan yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan audience: Temukan / cari apa yang diinginkan oleh audience komunikator harus menentukan apa yang ingin mereka ketahui dan segera memberikan informasi yang diminta. Antisipasi terhadap pemyataan yang tak diungkapkan: berikan tambahan informasi yang mungkin sangat membantu Berikan semua informasi yan...

Proses Komunikasi Dalam Perusahaan

Komunikasi  mencakup proses penyampaian dan atau penerimaan informasi serta pemberian respon/tanggapan atas informasi tersebut. Dengan demikian, komunikasi mengandung makna aliran dua arah (penyampaian dan respon). Efektifitas komunikasi internal merupakan salah satu penentu keberhasilan penerapan SML organisasi. Komunikasi internal mencakup komunikasi diantara berbagai tingkat dan fungsi organisasi yang terkait. Hasil audit SML, pemantauan dan pengukuran kinerja SML, dan kaji ulang manajemen sebaiknya dikomunikasikan kepada personil-personil organisasi yang bertanggungjawab terhadap kinerja SML. Dengan cara demikian, kepedulian dan motivasi karyawan dapat dipelihara dan ditingkatkan. Komunikasi internal dapat dilakukan secara langsung (lisan) maupun tidak langsung (tulisan dalam surat, e-mail, papan pengumuman, bulletin). Komunikasi internal sebaiknya dilaksanakan dengan berbagai metode untuk menjamin sampai dan dipahaminya informasi tersebut kepada seluruh karyawan. Komunik...

Perilaku Konsumen Pengertian, Aplikasi dan Faktor yang mempengaruhi

Perilaku konsumen  adalah  proses  dan  aktivitas  ketika seseorang berhubungan dengan  pencarian ,  pemilihan ,  pembelian ,  penggunaan , serta peng evaluasian   produk  dan  jasa  demi memenuhi  kebutuhan  dan  keinginan . Perilaku  konsumen  merupakan hal-hal yang mendasari konsumen untuk membuat keputusan pembelian. Untuk barang ber harga  jual rendah ( low-involvement ) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan mudah , sedangkan untuk barang berharga jual tinggi ( high-involvement ) proses pengambilan keputusan dilakukan dengan  pertimbangan  yang matang.  Aplikasi Perilaku Konsumen dalam Bisnis Pemahaman mengenai perilaku konsumen sangatlah penting dalam pemasaran. Menurut Engel, et al. (1994), perilaku konsumen adalah suatu tindakan yang langsung terlibat dalam mendapatkan, mengkonsumsi, dan menghabiskan produk dan jasa, termasuk keputusan mendahului da...